Jakarta, 11 November 2024 – Ketua DPP BKPRMI, Nanang Mubarok, menegaskan komitmen BKPRMI untuk mewujudkan masyarakat marhamah dalam bingkai keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. BKPRMI, yang terdiri dari kaum muda, remaja, dan pemuda masjid, telah hadir selama 47 tahun untuk menjaga kedaulatan bangsa dan menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban.
Nanang menjelaskan bahwa perjuangan para pahlawan belum usai setelah kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945. Penjajahan kembali datang, dan kaum santri, kaum muda, para kyai, dan ulama diseru oleh para pimpinan republik untuk melawan. Lahirlah resolusi jihad oleh Mbah Hasyim Asy’ari, dan peperangan hampir tiga bulan penuh terjadi di Surabaya.
“Perjuangan para pemimpin dan Bung Karno pada tanggal menjelang 10 November menunjukkan semangat kepahlawanan yang harus tetap kita jaga,” kata Nanang.