Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menunjukkan hubungan eratnya dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dengan menyambut langsung kedatangannya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Momen ini menegaskan hubungan diplomatik yang harmonis antara Indonesia dan Turki.
Erdogan tiba di Jakarta pada Selasa (11/2/2025) malam dengan pesawat kepresidenan Turki. Saat turun dari pesawat, ia disambut hangat oleh Prabowo dengan sapaan akrab.
“Assalamualaikum, how are you?” sapa Erdogan kepada Prabowo, menandakan kedekatan mereka.
Erdogan bahkan memayungi Prabowo saat berjalan di atas karpet merah di tengah hujan.
Prabowo tidak hanya menyambut Erdogan di bandara, tetapi juga menemani hingga tempat bermalamnya. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menjelaskan,
“Presiden Prabowo sangat dekat dengan Presiden Erdogan dan menyambut di bandara merupakan bentuk penghormatan beliau kepada Presiden Erdogan.”
Kerja Sama Diplomatik dan Ekonomi yang Diperkuat
Dalam pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu (12/2), Prabowo menyampaikan rasa hormatnya kepada Erdogan.
“Hari ini adalah suatu kehormatan besar bagi kami menerima kunjungan Yang Mulia ke Indonesia,” ujar Prabowo.
Sebagai wujud kerja sama erat, Indonesia dan Turki menyepakati 13 perjanjian bilateral di bidang pertahanan, pendidikan, energi, dan kesehatan. Salah satu kesepakatan penting adalah pendirian pabrik drone di Indonesia melalui kerja sama antara perusahaan pertahanan Turki, Baykar, dan perusahaan Indonesia, Republikorp.
“Perjanjian joint venture antara Republikorp dan Baykar untuk pembuatan pabrik drone di Indonesia telah disepakati,” ungkap seorang pejabat terkait.
Komitmen Bersama untuk Perdamaian dan Pembangunan
Selain kerja sama ekonomi, Erdogan juga menegaskan dukungan Turki terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). “Kami berkomitmen untuk ikut serta dalam pembangunan proyek IKN Nusantara dengan melibatkan perusahaan konstruksi kami yang bertaraf internasional,” kata Erdogan.
Erdogan dan Prabowo juga berbagi visi terkait Palestina.
“Saya mengapresiasi sikap bangsa Indonesia yang sangat tegas. Dalam pembangunan kembali Palestina pascakonflik, kami akan terus melanjutkan kerja sama ini dengan Indonesia,” ujar Erdogan.
Ia menegaskan, “Kemerdekaan Palestina tidak bisa diundur lagi.”
Keakraban yang Memperkuat Hubungan Antarbangsa
Momen hangat antara Prabowo dan Erdogan membuktikan bahwa hubungan bilateral Indonesia-Turki bukan hanya formal, tetapi juga dengan rasa saling menghormati dan keakraban personal. Dengan berbagai kesepakatan kerja sama, hubungan kedua negara diharapkan semakin kuat dan memberi manfaat besar bagi masyarakatnya.
Pertemuan ini menandai babak baru dalam hubungan diplomatik kedua negara, memperkuat kerja sama strategis, serta membuka peluang lebih besar untuk kemajuan bersama di masa depan.
Sumber: Detik.com
Baca juga:
Indonesia – Turki: Kemitraan Strategis Menuju Masa Depan yang Lebih Baik
Indonesia – Turki: Kemitraan Strategis Menuju Masa Depan yang Lebih Baik
Saksikan berita lainnya:
Penyelundupan Barang Ilegal: Bisnis Haram yang Tak Pernah Mati!
Komentar Terbaru