Blora, 21 November 2024 – Dalam upaya mengatasi tantangan pertumbuhan ekonomi yang lambat, Kabupaten Blora menggelar seminar bertajuk “Kawasan Industri dan Strategi Perekonomian Daerah” yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait. Wakil Ketua DPRD Blora, Siswanto, menjelaskan bahwa seminar ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian daerah yang masih menghadapi masalah pengangguran tinggi dan minimnya investasi.
Seminar ini, hasil kolaborasi antara BKPRMI, Kadin Blora, BPC HIPMI Blora, dan HMI Cabang Blora, akan menghadirkan pembicara ahli, termasuk VP Petrochina, pakar migas nasional, dan Wakil Ketua KADIN Batam. Seno Margo Utomo, Komisaris BPE, turut serta sebagai inisiator kawasan industri berbasis gas di Blora.
“Kami melihat potensi besar dalam pengembangan kawasan industri berbasis gas di Blora. Ini akan menjadi langkah strategis untuk menarik investasi dan meningkatkan perekonomian daerah,” ujar Seno Margo Utomo.
Siswanto menambahkan bahwa kawasan industri ini akan memanfaatkan aset daerah seperti lahan milik Perhutani.
“Kawasan ini memungkinkan banyak perusahaan beroperasi dengan satu izin saja, sehingga proses perizinan dan penarikan pajak lebih mudah,” tambahnya.
Seminar ini juga bertujuan untuk menyatukan visi dan mendorong realisasi pengembangan kawasan industri yang dapat menyerap tenaga kerja lokal, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta mengurangi angka pengangguran di Blora. Tim panitia yang mengadakan seminar akan segera menghadap Bupati Blora untuk memasukkan konsep ini dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahun ke depan.